5 Alasan Pentingnya Memperhatikan Etika Pemasaran

Facebook
Twitter
LinkedIn
Etika Pemasaran

Etika pemasaran adalah standar moral yang diterapkan dalam pengambilan keputusan dan tindakan terkait pemasaran. Konsep etika pemasaran diberlakukan agar perusahaan tidak menyinggung pihak tertentu saat melakukan promosi. Hal ini sebagai upaya untuk mencegah terjadinya permasalahan hukum yang menyeret nama perusahaan.

Prinsip etika pemasaran sangat penting untuk dijunjung. Adapun prinsip tersebut berupa kejujuran, otonomi, saling menguntungkan, keadilan, dan integritas moral. Dengan menerapkan prinsip tersebut, tujuan etika pemasaran akan diraih secara maksimal. Adapun tujuannya adalah membantu perusahaan dalam menghormati hak-hak konsumen serta memberikan banyak manfaat untuk konsumen.

Baca juga: Manajemen Pemasaran: Sudah Tahu Fungsi dan Tujuannya?

Pentingnya Etika Pemasaran bagi Sebuah Perusahaan

Jika tidak diterapkan dengan baik, akan muncul dampak pelanggaran etika pemasaran. Dampak yang paling terasa adalah kehilangan konsumen atau sulit mendapatkan konsumen baru. Agar tidak ragu lagi untuk menerapkannya, simaklah pentingnya penerapan etika dalam memasarkan produk atau jasa berikut ini.

1. Melindungi kesejahteraan konsumen

Etika dalam memasarkan produk atau layanan dapat melindungi kesejahteraan konsumen. Pasalnya, dalam memasarkan produk, perusahaan dapat menjelaskan efek samping atau risiko jika menggunakan produk atau jasa. Dengan demikian, kesehatan fisik dan mental konsumen akan terlindungi.

2. Mendukung kesejahteraan karyawan

Tidak hanya berlaku pada konsumen, adanya etika tersebut juga dapat mendukung kesejahteraan karyawan. Hal ini karena dengan adanya etika tersebut, perusahaan diharuskan memberikan kompensasi yang memadai atas tenaga kerja yang telah dikeluarkan oleh karyawan.

3. Menjaga reputasi perusahaan

Penerapan etika dalam berpromosi tentu dapat menjaga reputasi perusahaan. Di samping itu, adanya etika tersebut juga akan membangun budaya yang positif dalam perusahaan. Dengan begitu, konsumen yang terlibat pun tidak menutup kemungkinan akan ikut terbawa dalam hal positif.8

4. Mempertahankan pelanggan

Dengan reputasi yang baik, pelanggan tentu tidak ragu untuk terus menggunakan produk yang ditawarkan perusahaan. Bahkan, pelanggan akan senantiasa menunggu hadirnya produk baru. Selain itu, bisa jadi perusahaan akan kedatangan pelanggan baru yang potensial menjadi pelanggan loyal.

5. Menjadi teladan bagi perusahaan lain

Dengan reputasi baik, kemudian memiliki pelanggan loyal, tentu akan menjadikan perusahaan sebagai teladan bagi perusahaan lain. Perusahaan lain akan berupaya menerapkan nilai-nilai positif yang ada demi mendapatkan hal yang serupa.

Yang perlu diingat adalah bisnis yang dibangun tidak semata-mata untuk mencari keuntungan. Akan tetapi, bangunlah bisnis untuk memberikan nilai manfaat kepada khalayak. Oleh karena itu, terapkan etika dalam berbisnis, terutama saat memasarkan atau mempromosikan produk atau layanan.