Value Branding Perusahaan: Kenali Upaya untuk Meningkatkannya

Facebook
Twitter
LinkedIn
Value Branding

Value branding adalah nilai yang menunjukkan jumlah konsumen yang rela membayar produk dari suatu perusahaan. Dengan kata lain, brand value juga berkaitan dengan seberapa sering konsumen memilih produk dari sebuah perusahaan. Meski demikian, tidak ada aturan baku untuk menentukan seberapa besar brand value perusahaan. Cara efektif yang bisa dilakukan untuk mengukurnya adalah dengan melakukan survei terhadap konsumen.

Contoh brand value yang kuat bisa ditemukan pada Coca Cola. Brand value Coca Cola mencapai puluhan miliar dolar pada tahun 2021. Sebenarnya angka tersebut tidak mengherankan jika mengingat Coca Cola yang sudah berdiri sejak tahun 1886. Jika dari perusahaan gawai, brand value Apple bisa menjadi rujukan karena mencapai angka 947 miliar dolar pada tahun 2022.

Sementara itu, contoh brand value makanan dapat dilihat dari KFC sebagai bisnis yang berkutat pada ayam goreng. Secara global, value branding KFC mencapai 5,4 miliar pada tahun 2020. Contoh lainnya adalah brand value Nike yang mencapai 33 miliar dolar pada tahun 2022. Tingginya brand value dari berbagai perusahaan tersebut tentu karena adanya usaha dari perusahaan untuk meningkatkannya.

Baca juga : Manajemen Krisis Perusahaan: Kenali Tahapan-Tahapannya.

Cara Meningkatkan Value Branding

Setelah mengetahui maksud brand value, tentunya perusahaan berlomba-lomba untuk meningkatkannya. Hal ini karena value branding begitu bermanfaat. Brand value dapat menjaga loyalitas pelanggan dan mendatangkan pelanggan baru sehingga dapat meningkatkan penjualan. Untuk itu, perhatikanlah cara meningkatkan brand value berikut.

  1. Meningkatkan kualitas produk dan layanan – Cara pertama untuk meningkatkan nilai branding adalah dengan meningkatkan kualitas produk dan layanan. Kualitas produk dan layanan yang baik tentu akan membuat pelanggan loyal. Keloyalan tersebut akan berdampak pada ajakan terhadap pelanggan baru yang disampaikan secara langsung.
  2. Membuat konten promosi yang kreatif – Hampir sebagian besar masyarakat memiliki akun media sosial. Untuk itulah, perusahaan dapat memanfaatkan media sosial untuk promosi. Caranya adalah dengan membuat konten kreatif yang menarik. Konten tersebut dapat berupa gambar, foto, atau video singkat yang berkaitan dengan promosi brand perusahaan.
  3. Bekerja sama dengan influencer – Media sosial yang marak menghadirkan profesi baru, yaitu influencer. Tugas seorang influencer adalah memberikan penilaian terhadap suatu produk, kemudian mengajak masyarakat untuk menggunakannya juga. Jika bekerja sama dengan influencer, biasanya harus menyiapkan dana yang cukup besar.
  4. Membangun website yang mendukung – Selain media sosial, perusahaan dapat juga membangun website untuk mendukung proses branding. Pada website tersebut dapat memuat artikel-artikel, gambar, dan video terkait produk. Adanya website juga menjadikan perusahaan terlihat lebih profesional.
  5. Membagikan merchandise menarik – Perusahaan dapat membagikan merchandise atau souvenir secara cuma-cuma. Souvenir tersebut dapat diberikan sebagai hadiah bagi pelanggan yang telah loyal. Selain itu, souvenir bisa menjadi doorprize ketika pelanggan membeli barang dalam jumlah tertentu. Jenis souvenir tersebut bisa beragam sesuai dengan karakteristik perusahaan.

Meningkatnya brand value dapat membangun kepercayaan konsumen dan relasi terhadap perusahaan. Kepercayaan dari konsumen dan relasi tentu akan menciptakan hubungan baik di antara kedua belah pihak. Hal ini tentu menjadi pembuka jalan untuk perusahaan untuk maju dan terus berkembang ke arah yang lebih baik.

Selain cara meningkatkan brand value yang sudah dibahas di atas, perusahaan bisa menyusun strategi yang berbeda. Hal ini karena kondisi setiap perusahaan berbeda juga. Dengan menyesuaikan kondisi tersebut, tujuan peningkatan brand value perusahaan akan lebih mungkin tercapai dan berhasil.