Sekarang sudah banyak perusahaan yang gencar melakukan promosi di Instagram. Pasalnya, belakangan ini Instagram menjadi salah satu media yang sedang hype. Hari ke hari, makin banyak masyarakat yang memiliki dan aktif menggunakan media sosial Instagram. Tidak sekadar untuk berbagi momen apik, Instagram juga dimanfaatkan untuk mencari kebutuhan.
Di samping karena sedang digandrungi, didukung juga fitur promosi di Instagram yang mudah digunakan. Meski demikian, tetap ada kelebihan dan kekurangan promosi di Instagram. Kelebihannya, misalnya, brand awareness dapat meningkat sehingga kepercayaan bisa dibangun. Kemudian, dengan adanya fitur Insight menjadikan mudah dalam menganalisis pelanggan. Format konten iklan pun beragam, mulai dari gambar produk, carousel, reels, video postingan, hingga infografis.
Sementasa itu, kekurangannya adalah kemungkinan terjadinya spamming pada kolom komentar. Hal ini bisa diatasi dengan menjadikan akun privat atau membatasi jumlah komentar. Jika memungkinan, Anda pun bisa menghapus komen yang mengganggu. Kemudian, Anda juga harus mengunggah konten secara rutin agar terbaca algoritma Instagram.
Baca juga: Manajemen Penjualan: Mempermudah untuk Mencapai Target
Cara Promosi di Instagram
Instagram memang menjadi pilihan media promosi yang menarik. Pasalnya, Anda bisa melakukan promosi dengan gratis dan berbayar sekaligus. Karena itulah, banyak yang mulai mempelajari cara promosi di Instagram gratis agar menghemat biaya pemasaran. Lantas, cara promosi di Instagram yang bisa dilakukan seperti apa?
1. Mengoptimalkan profil
Hal sederhana yang mesti Anda lakukan adalah mengoptimalkan profil. Hal ini akan meningkatkan profesionalitas dan kredibilitas perusahaan. Anda bisa menambahkan foto profil berupa logo perusahaan. Kemudian, tuliskan bio yang sesuai dengan slogan perusahaan.
2. Membuat konten menarik
Sudah menjadi hal wajib bahwa Anda perlu menyajikan konten yang menarik. Tidak sekadar menarik, konten juga harus relevan dengan masalah yang dihadapi oleh konsumen. Kemudian, dari situlah konten itu menunjukkan solusi dari masalah yang dihadapi konsumen.
3. Menggunakan Instagram Ads
Jika ingin konten Anda muncul sebagai iklan tersebar luas, Anda bisa memanfaatkan fitur Instagram Ads. Hal ini perlu dilakukan jika ingin menjangkau pasar yang lebih luas. Namun, Anda harus menyiapkan dana karena fitur ini berbayar.
4. Memanfaatkan tren dan hashtag
Di jagad media sosial, khususnya Instagram terkadang muncul tren tertentu dalam membuat konten. Anda pun bisa memanfaatkannya. Anda bisa juga menambahkan hashtag yang sesuai agar konten yang Anda buat muncul dalam pencarian sesuai hashtag yang dipasang.
5. Mengunggah konten secara teratur
Seperti penjelasan sebelumnya, Anda perlu membuat kemudian mengunggah konten Instagram secara teratur. Bila takut terlewat, Anda bisa membuat kalender konten. Akan lebih baik lagi, jika Anda memiliki stok konten sehingga Anda bisa menjadwalkan waktu posting.
6. Mengadakan giveaway
Giveaway yang Anda lakukan menjadi daya tarik bagi calon konsumen. Anda bisa memberikan syarat untuk mem-follow akun, menyukai postingan, hingga menge-tag teman untuk mengikuti program giveaway. Hal ini akan meningkatkan engagement media sosial Anda.
7. Melakukan interaksi dengan pelanggan
Ada baiknya Anda membalas komentar yang disampaikan oleh konsumen, terlebih jika komentar tersebut bertanya terkait produk yang Anda tawarkan. Anda juga bisa membalas direct message dari konsumen. Komentar atau pesan positif dari konsumen dapat Anda jadikan sebagai konten testimoni.
Selain yang sudah dijelaskan di atas, Anda bisa melakukan kerja sama dengan influencer. Kerja sama tersebut akan menumbuhkan rasa percaya diri konsumen kepada produk yang dikeluarkan perusahaan karena terasa tidak ada klaim secara sepihak.
