5 Jenis Customer Testimonials dan Manfaatnya bagi Perusahaan

Facebook
Twitter
LinkedIn
Customer Testimonials

Customer testimonials atau testimoni pelanggan adalah komentar yang disampaikan pelanggan terhadap perusahaan. Cara mendapatkan testimoni pelanggan biasanya dilakukan dengan mengajukan kuesioner. Perusahaan akan mengajukan pertanyaan testimoni terkait produk atau pelayanan. Jika tidak demikian, cara membuat testimoni adalah dengan meminta review dari pelanggan.

Customer testimonials bermanfaat untuk meningkatkan nilai atau value produk perusahaan. Selain itu, testimoni akan menciptakan pengalaman lebih baik pada pelanggan baru. Dengan begitu, hubungan perusahaan dan pelanggan akan meningkat ke level yang lebih tinggi. Kredibilitas dan reputasi yang dibangun perusahaan juga akan meningkat berkat adanya testimoni positif dari pelanggan.

Baca juga: Ingin Berbisnis? Anda Wajib Tahu 5 Jenis Lisensi Bisnis Ini

Jenis Customer Testimonials yang Perlu Diketahui

Perusahaan, terutama yang bergelut dalam strategi pemasaran, berupaya menampilkan customer testimonials semenarik mungkin. Agar lebih fokus, ada baiknya perusahaan mengenali jenis testimoni. Adapun jenis-jenisnya adalah sebagai berikut.

1. Kutipan

Testimoni jenis kutipan berupa pernyataan positif yang disampaikan oleh pelanggan terkait produk atau jasa perusahaan. Jenis testimoni ini biasanya menggunakan foto dan identitas pelanggan sebagai pihak yang menyampaikan testimoni. Pernyataan dari pelanggan dianggap juga efektif untuk promosi perusahaan. Pasalnya, testimoni menunjukkan dukungan melalui pengalaman pelanggan.

2. Video dan Audio

Testimoni pelanggan dapat berupa video atau audio. Jenis testimoni ini cocok dijadikan sebagai konten marketing yang diunggah di media sosial atau website. Jika berhasil viral, bukan tidak mungkin testimoni berbentuk video atau audio akan menjadi batu loncatan untuk mendapatkan hadiah yang bagus.

3. Studi Kasus

Testimoni dapat juga dilakukan dengan studi kasus. Perusahaan dapat melibatkan pelanggan yang menggunakan produk untuk berbagi cerita dan pengalaman. Dengan begitu, calon pelanggan dapat memahami manfaat produk tanpa harus bertanya ke pihak perusahaan.

4. Komentar Media Sosial dan Website

Maraknya penggunaan media sosial juga dapat menjadi peluang untuk mendapatkan testimoni pelanggan. Perusahaan bisa mengambil komentar positif sebagai testimoni. Selain itu, ulasan pelanggan yang disampaikan lewat website dapat juga dijadikan sebagai bentuk testimoni pelanggan.

5. Ulasan Influencer

Perusahaan dapat juga bekerja sama dengan influencer untuk memberikan ulasan terhadap produk. Strategi ini juga dianggap efektif karena influencer bisa mendatangkan pelanggan baru dari orang-orang yang mengidolakan influencer tersebut. Hanya saja, perusahaan perlu menyiapkan budget tinggi karena biasanya influencer memiliki bayaran yang cukup mahal.

Jadikanlah testimoni pelanggan sebagai cara untuk meningkatkan jumlah pelanggan. Dengan begitu, omzet dan target perusahaan akan mudah dicapai.