Mengenal Apa Itu Omzet dan Cara Menghitungnya!

Facebook
Twitter
LinkedIn
Mengenal Apa Itu Omzet dan Cara Menghitungnya!

Sebagai seorang pebisnis, sudahkah Anda mengenal apa itu omzet? Arti omzet perlu diketahui oleh pebisnis mengingat ada beragam istilah yang sering disandingkan dengannya, seperti pendapatan dan laba. Oleh karena itu, selain mengetahui makna omzet penjualan, pebisnis juga perlu mengetahui perbedaan omzet dan pendapatan serta laba.

Cari Tahu Apa Itu Omzet serta Apa Perbedaannya dengan Pendapatan dan Laba!

Ingin tahu apa itu omzet? Omzet adalah pendapatan total yang diperoleh suatu perusahaan dalam satu periode tertentu. Istilah lain yang sering digunakan untuk menyebut omzet adalah revenue. Dengan kata lain, perbedaan omzet dan pendapatan terlihat pada transaksi yang dilakukan. Omzet mencakup lingkup transaksi yang lebih luas karena berupa total transaksi bisnis. Sementara itu, pendapatan hanyalah berupa besarnya penjualan atas suatu produk atau jasa.

Selain dengan pendapatan, omzet seringkai disandingkan dengan istilah laba atau profit. Apakah keduanya memang sama? Perbedaan omzet dan laba dalam bisnis juga berkaitan dengan cakupan perhitungannya. Seperti yang kita ketahui, omzet mencakup total transaksi, sedangkan profit atau laba hanyalah berupa keuntungan bersih. Artinya, besarnya profit berupa keuntungan yang telah dikurangi dengan pengeluaran, biaya operasional, dan pajak.

Jika ingin mengetahui lebih lanjut tentang apa itu omzet, Anda perlu juga menilik jenis-jenisnya. Terdapat dua jenis omzet dalam sebuah bisnis, yaitu operasional dan non operasional. Omzet operasional menjadi pendapatan utama bagi sebuah perusahaan. Jenis omzet ini dapat berupa penjualan produk atau jasa, penyewaan aset perusahaan, atau layanan konsultasi.

Sementara itu, omzet non operasional diperoleh dari aktivitas di luar operasional perusahaan. Umumnya, jenis omzet ini berupa pendapatan yang tidak terulang sekaligus tidak terduga. Sebagai contoh, penjualan aset atau peralatan perusahaan. Hal ini termasuk tidak terulang dan tidak terduga karena suatu perusahaan menjual aset karena memang sudah tidak dibutuhkan untuk operasional kerja.

Baca juga: 5 Strategi dalam Menghadapi Perang Harga dalam Bisnis

Cara Menghitung Omzet Bisnis

Untuk menghitung omzet bisnis ada rumus yang bisa digunakan. Anda bisa mengalikan jumlah produk dengan harga jual. Jika perhitungan dilakukan untuk jangka waktu satu tahun, Anda bisa menghitungnya dengan mengalikan 12 bulan.

Setelah mengetahui cara menghitung omzet, tidak ada salahnya untuk meningkatkan jumlah omzet perusahaan. Anda bisa memulainya dengan menargetkan produk terhadap pelanggan tetap. Di samping itu, Anda bisa menghubungi kembali pelanggan lama yang sudah tidak memesan produk. Yang tidak kalah penting adalah menghadirkan produk dan layanan baru yang lebih inovatif.

Untuk mendukung penjualan produk lebih sukses, Anda perlu melakukan promosi menarik. Tidak lupa juga, Anda perlu membangun reputasi yang baik di mata publik.