3 Pilar The Golden Circle yang Bisa Diterapkan dalam Bisnis

Facebook
Twitter
LinkedIn
The Golden Circle 2

Perusahaan membutuhkan the golden circle dalam menyusun strategi agar mampu bersaing dengan kompetitor. Golden circle akan membantu perusahaan dalam mengidentifikasikan tujuan kemudian mengomunikasikannya kepada konsumen. Secara mendasar, golden circle adalah cara yang digunakan untuk mencari tujuan, baik pribadi maupun instansi.

Pilar The Golden Circle yang Harus Dipahami

Sesuai dengan namanya the golden circle diilustrasikan dengan tiga lingkaran yang bertumpuk sehingga membentuk lapisan. Setiap lapisan lingkaran menunjukkan aspek tertentu dari diferensiasi pasar. Berikut ini adalah ilustrasinya.

Golden circle

  • What (apa yang harus dilakukan): Pilar yang satu ini berkaitan dengan produk atau layanan yang ditawarkan perusahaan.
  • How (bagaimana cara melakukannya): Pilar how berkaitan dengan cara perusahaan memproduksi produk atau layanan yang sesuai dengan konsumen.
  • Why (mengapa melakukannya): Why menjadi pilar utama yang menjelaskan tujuan dan alasan sebuah bisnis dibangun.

Dalam penerapannya, pilar what bisa dijawab terlebih dahulu. Kemudian, menjawab pilar why baru pilar how. Namun, Anda bisa juga menentukan aspek why terlebih dahulu daripada aspek yang lainnya.

Baca juga: Penting! Etika Bisnis yang Patut Diketahui oleh Perusahaan

The golden circle dapat diterapkan pada strategi pemasaran, terutama pada brand marketing. Adapun penerapan golden circle adalah sebagai berikut.

  1. Brand mission (why): Misi sebuah brand adalah menjelaskan alasan brand hadir di tengah-tengah masyarakat. Untuk menjalin hubungan baik dengan konsumen, brand mission perlu dibangun dengan baik. Brand mission menjadi bentuk penyelesaian terhadap masalah yang dihadapi oleh masyarakat sebagai konsumen.
  2. Brand character (how): Jika sudah mempunyai alasan dan tujuan, perusahaan harus mengetahui kebiasan atau karakter konsumen. Hal ini akan meningkatkan efektivitas dalam mengembangkan produk dan layanan. Selain itu, produk dan layanan akan lebih sesuai dengan kebutuhan konsumen sehingga tepat sasaran.
  3. Brand identity (what): Penting untuk membentuk identitas brand agar mudah dikenali oleh masyarakat. Identitas brand dapat berupa nama dan logo perusahaan. Perusahaan harus memikirkan identitas yang menarik serta mudah diingat oleh masyarakat.

Pertimbangkan ketiga pilar golden circle yang sudah dibahas sebelumnya dalam perusahaan Anda. Anda bisa mulai menerapkannya agar aktivitas produksi di perusahaan dapat berjalan dengan lebih baik.