Sesuai dengan namanya, mobile marketing adalah bentuk promosi atau pemasaran produk yang memanfaatkan perangkat selular. Karena itulah, strategi pemasaran ini cocok diterapkan oleh pebisnis skala kecil maupun besar. Salah satu strategi mobile marketing yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan pemasaran berbasis lokasi.
Pemasaran berbasis lokasi mengandalkan GPS yang terpasang pada perangkat selular. Anda bisa menampilkan konten promosi sesuai dengan lokasi pengguna. Jenis pemasaran ini cocok diterapkan bagi Anda yang berbisnis untuk skala lokal, seperti restoran atau toko pakaian. Pemasaran yang demikian biasanya mendapat respons baik karena dianggap relevan dengan konsumen yang berada di lokasi tempat bisnis Anda berada.
Selain itu, tentu masih ada strategi pemasaran lainnya. Berikut ini adalah contoh mobile marketing yang dapat Anda terapkan dalam bisnis.
- SMS Marketing: Meski sudah jarang yang berkomunikasi via SMS, pemasaran via SMS masih efektif. Pasalnya, keterbukaan dan keterlibatan konsumen masih tinggi. Bentuk pemasaran dapat berupa pesan promosi, penawaran, atau voucher diskon.
- Media Sosial: Tidak bisa dipungkiri mayoritas masyarakat memiliki akun media sosial yang kebanyakan diakses melalui perangkat seluler. Anda bisa memanfaatkan Facebook, Instagram, atau TikTok untuk promosi. Karena itulah, unggahlah konten secara berkala.
- In-app Marketing: Di berbagai aplikasi yang ada di Play Store atau App Store terdapat in-app advertisement. Platform tersebut dapat Anda manfaatkan untuk mempromosikan produk. Bentuk promosi biasanya berupa banner atau iklan video kala menggunakan suatu aplikasi.
Baca juga: Sales Pitch Pahami 8 Cara Efektif untuk Membangunnya
Apa Saja Keuntungan Mobile Marketing?
Anda mungkin bertanya-tanya apa saja keuntungan mobile marketing? Berikut ini adalah penjelasan selengkapnya.
1. Akses mudah
Perangkat seluler menjadi bagian penting dalam kehidupan. Bahkan, rasanya sebagian besar orang tidak bisa lepas dari perangkat seluler. Hal ini memungkinkan bahwa iklan melalui perangkat seluler akan lebih mudah dilihat oleh orang.
2. Dapat dipersonalisasi
Iklan melalui perangkat seluler juga dapat dipersonalisasi. Artinya, campaign yang ditujukan kepada konsumen akan menjadi bersifat lebih personal. Hal ini akan membentuk kedekatan antara perusahaan dan konsumen.
3. Berpotensi viral
Jika memanfaatkan media sosial, bukan tidak mungkin iklan yang Anda pasang viral. Jika iklan viral, tentu akan berpengaruh terhadap brand awareness. Produk yang Anda tawarkan pun akan lebih menjadi perhatian masyarakat.
4. Transaksi instan
Iklan yang muncul di perangkat seluler dapat menumbuhkan rasa penasaran. Bukan tidak mungkin, pembelian impulsif akan terjadi. Hal tersebut akan mendatangkan transaksi penjualan sehingga lebih praktis dan instan.
5. Hemat biaya
Sama seperti konten berbasis online, iklan melalui perangkat seluler tentu akan lebih hemat biaya. Budget untuk iklan dapat juga diatur sesuai dengan kebutuhan sehingga tidak membebani anggaran belanja perusahaan.
Dengan berbagai keuntungan tersebut, tentu tidak ada salahnya jika Anda menggunakan strategi pemasaran melalui perangkat seluler.
