Word of Mouth Marketing: Kenali Arti dan 3 Keuntungannya

Facebook
Twitter
LinkedIn
Word Of Mouth Marketing

Word of mouth marketing adalah proses pemasaran produk atau layanan yang dilakukan dari mulut ke mulut. Strategi pemasaran word of mouth tergambarkan ketika konsumen membicarakan produk atau layanan kepada orang lain. Tidak sampai di situ saja, konsumen mau merekomendasikan produk atau layanan tersebut.

Dengan kata lain, word of mouth marketing dilakukan oleh konsumen yang sudah loyal. Hal ini karena konsumen tidak mendapatkan keuntungan secara langsung saat menceritakan kelebihan dari produk atau layanan suatu perusahaan. Kemungkinan besar, konsumen mau melakukan strategi pemasaran word of mouth karena adanya faktor lain. Salah satunya adalah produk yang memang berkualitas.

Baca Juga: 7 Langkah Membuat Iklan Digital Menarik dan Efektif

Mengenali Keuntungan Word of Mouth Marketing

Banyak perusahaan menerapkan word of mouth marketing karena memang mendatangkan keuntungan. Adapun keuntungan dari word of mouth marketing adalah sebagai berikut.

Meningkatkan kepercayaan konsumen

Pada umumnya, iklan yang dibuat oleh suatu perusahaan bersifat mengklaim. Artinya, dengan beriklan, seolah-oleh perusahaan mengaku memiliki produk yang paling baik. Namun, kesan berbeda akan diperoleh ketika kelebihan produk atau layanan disampaikan oleh pihak lain yang tidak terkait dengan perusahaan. Oleh karena itu, pemasaran word of mouth yang dilakukan oleh konsumen membuat masyarakat lebih percaya. Hal ini akan berdampak pada bertambahnya konsumen baru.

Membangun brand perusahaan

Tidak bisa dipungkiri produk yang memiliki branding bagus akan mudah terjual. Hal ini tentu butuh upaya dari perusahaan. Strategi pemasaran word of mouth dianggap dapat meningkatkan branding produk. Akan tetapi, tentunya perusahaan tetap perlu membuat brand identity yang menjadi tiang utama branding.

Menghemat biaya pemasaran

Hampir setiap strategi pemasaran yang dilakukan membutuhkan biaya. Namun, hal berbeda dapat ditemukan pada strategi pemasaran word of mouth. Hanya saja, perusahaan harus telaten dalam memberikan treatment positif kepada pelanggan. Misalnya saja, produk yang dijual selalu terjaga kualitasnya. Kemudian, konsumen juga harus dilayani dengan baik.

Meski demikian, ada juga cara untuk meningkatkan pemasaran word of mouth. Cara yang bisa dilakukan adalah membuat kampanye yang mampu menyentuh sisi emosional dari konsumen. Kemudian, jika ingin menaikkan level, perusahaan bisa bekerja sama dengan influencer untuk melakukan review produk. Hal ini perlu dipersiapkan dengan matang karena tentu membutuhkan biaya. Selain itu, strategi dapat ditingkatkan dengan melibatkan konsumen hingga meminta umpan balik dari pelanggan.